Untuk post
yang pertama saya akan membahas tentang bahasa phyton, untuk kalian yang ingin
mengetahui seluk-beluk bahasa phyton, berikut adalah penjelasannya
Sejarah Phyton
Tahun 1995, Guido pindah ke CNRI di
Virginia Amerika sambil terus melanjutkan pengembangan Python. Versi terakhir
yang dikeluarkan adalah 1.6. Tahun 2000, Guido dan para pengembang inti Python
pindah ke BeOpen.com yang merupakan sebuah perusahaan komersial dan membentuk
BeOpen PythonLabs. Python 2.0 dikeluarkan oleh BeOpen. Setelah mengeluarkan
Python 2.0, Guido dan beberapa anggota tim PythonLabs pindah ke
DigitalCreations.
Saat ini pengembangan Python terus
dilakukan oleh sekumpulan pemrogram yang dikoordinir Guido dan Python Software
Foundation. Python Software Foundation adalah sebuah organisasi non-profit yang
dibentuk sebagai pemegang hak cipta intelektual Python sejak versi 2.1 dan
dengan demikian mencegah Python dimiliki oleh perusahaan komersial. Saat
ini distribusi Python sudah mencapai versi 2.7.14 dan versi 3.6.3
Nama Python dipilih oleh Guido
sebagai nama bahasa ciptaannya karena kecintaan Guido pada acara televisi Monty
Python's Flying Circus. Oleh karena itu seringkali ungkapan-ungkapan khas dari
acara tersebut seringkali muncul dalam korespondensi antar pengguna
Python.
Python didistribusikan dengan
beberapa lisensi yang berbeda dari beberapa versi. Lihat sejarahnya di Python Copyright. Namun
pada prinsipnya Python dapat diperoleh dan dipergunakan secara bebas, bahkan untuk kepentingan
komersial. Lisensi Python tidak bertentangan baik menurut definisi Open Source maupun General Public License (GPL)
Semua versi python yang dirilis
bersifat open source. Dalam sejarahnya, hampir semua rilis python menggunakan lisensi
GFL-compatible. Berikut adalah versi mayor dan minor python berikut tanggal
rilisnya
- Python 1.0 – Januari 1994
- Python 1.2 – 10 April 1995
- Python 1.3 – 12 Oktober 1995
- Python 1.4 – 25 Oktober 1996
- Python 1.5 – 31 Desember 1997
- Python 1.6 – 5 September 2000
- Python 2.0 – 16 Oktober 2000
- Python 2.1 – 17 April 2001
- Python 2.2 – 21 Desember 2001
- Python 2.3 – 29 Juli 2003
- Python 2.4 – 30 Nopember 2004
- Python 2.5 – 19 September 2006
- Python 2.6 – 1 Oktober 2008
- Python 2.7 – 3 Juli 2010
- Python 3.0 – 3 Desember 2008
- Python 3.1 – 27 Juni 2009
- Python 3.2 – 20 Februari 2011
- Python 3.3 – 29 September 2012
- Python 3.4 – 16 Maret 2014
- Python 3.5 – 13 September 2015
- Python 3.6 – 23 Desember 2016
Pengertian Phyton
Python adalah bahasa pemrograman interpretatif
multiguna dengan filosofi perancangan yang berfokus pada tingkat keterbacaan
kode. Python diklaim sebagai bahasa yang menggabungkan kapabilitas, kemampuan,
dengan sintaksis kode yang sangat jelas, dan dilengkapi dengan fungsionalitas
pustaka standar yang besar serta komprehensif. Python juga didukung oleh
komunitas yang besar.
Python mendukung multi paradigma
pemrograman, utamanya; namun tidak dibatasi; pada pemrograman berorientasi
objek, pemrograman imperatif, dan pemrograman fungsional. Salah satu fitur yang
tersedia pada python adalah sebagai bahasa pemrograman dinamis yang dilengkapi
dengan manajemen memori otomatis. Seperti halnya pada bahasa pemrograman dinamis
lainnya, python umumnya digunakan sebagai bahasa skrip meski pada praktiknya
penggunaan bahasa ini lebih luas mencakup konteks pemanfaatan yang umumnya
tidak dilakukan dengan menggunakan bahasa skrip. Python dapat digunakan untuk
berbagai keperluan pengembangan perangkat lunak dan dapat berjalan di berbagai
platform sistem operasi.
Python dikembangkan oleh Guido van
Rossum pada tahun 1990 di Stichting Mathematisch Centrum (CWI), Amsterdam
sebagai kelanjutan dari bahasa pemrograman ABC. Versi terakhir yang dikeluarkan
CWI adalah 1.2.
Saat ini kode python dapat
dijalankan di berbagai platform sistem
operasi, beberapa di antaranya adalah:
- Linux/Unix
- Windows
- Mac OS X
- Java Virtual Machine
- OS/2
- Amiga
- Palm
- Symbian (untuk produk-produk Nokia)
Beberapa fitur yang dimiliki Python
adalah:
- memiliki kepustakaan yang luas; dalam distribusi Python telah disediakan modul-modul 'siap pakai' untuk berbagai keperluan.
- memiliki tata bahasa yang jernih dan mudah dipelajari.
- memiliki aturan layout kode sumber yang memudahkan pengecekan, pembacaan kembali dan penulisan ulang kode sumber.
- berorientasi objek.
- memiliki sistem pengelolaan memori otomatis (garbage collection, seperti java)
- modular, mudah dikembangkan dengan menciptakan modul-modul baru; modul-modul tersebut dapat dibangun dengan bahasa Python maupun C/C++.
- memiliki fasilitas pengumpulan sampah otomatis, seperti halnya pada bahasa pemrograman Java, python memiliki fasilitas pengaturan penggunaan ingatan komputer sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan ingatan komputer secara langsung.
- memiliki banyak faslitas pendukung sehingga mudah dalam pengoprasiannya.
Cara Install Phyton
Sebelum Anda menggunakan Python, Anda
harus menginstalnya terlebih dahulu di sistem operasi komputer Anda. Saat ini
Python memiliki 2 versi yang berbeda, yaitu Python versi 3.4.3 dan Python versi
2.7.10. Disini kita akan belajar bahasa pemrograman Python menggunakan versi
terbaru 3.4.3.
Cara menginstal python sangat mudah,
ikuti panduan dibawah ini. Dibawah adalah panduan cara instal python di
platform Linux, Windows dan Mac OS.
Cara menginstal python sangat mudah,
ikuti panduan dibawah ini. Dibawah adalah panduan cara instal python di platform
Linux, Windows dan Mac OS.
Linux
- Download versi terbaru Python berbentuk file zip untuk Unix/Linux
- Ekstrak file zip yang baru saja di download
- Edit file Modules/Setup jika Anda ingin kostumisasi Python
- Jalankan ./configure script
- make
- make install
Langkah ini akan menginstal Python
di lokasi standar /usr/local/bin dan library di /usr/local/lib/pythonXX
dimana XX adalah versi terbaru Python yang anda gunakan.
Windows
- Siapkan Master Phyton
- Buka (klik 2x) file installer python yang baru saja di download
- Ikuti langkah instalasi sampai selesai
Mac
OS
- Siapkan Master Phyton
- Download versi terbaru Python untuk Macintosh
- Buka file yang baru saja di download
- Ikuti langkah instalasi sampai selesai.
Masukkan/Keluaran
Contoh masukan :
nama = input("Masukkan nama Anda:
")
Contoh keluaran :
print ("Halo", nama, ":)"
Cara Menginstall Phyton
Untuk menjalankan Python ada banyak cara yang bisa
dilakukan. Anda bisa menggunakan sheel, terminal atau menggunakan IDE
(Integrated Development Environment). Di bawah ini adalah langkah-langkah
menjalankan Python dengan cara yang paling mudah.
Linux
- Buka terminal CTRL+ALT+T
- Ketik python maka Anda akan masuk ke sheel Python.
- Tuliskan script Python Anda, contoh: print("Selamat datang di Python"). jika sudah tekan tombol ENTER, dan script Python akan dijalankan/eksekusi.
- Untuk keluar dari sheel Python ketik exit()
atau
- Gunakan teks editor, misalnya gedit.
- Buat file baru, dan ketikan script python Anda, contoh: print("Selamat datang di Python").
- Save As dengan ekstensi .py (contoh: cetak.py).
- Jalankan file dengan menggunakan Terminal.
- Buka terminal CTRL+ALT+T.
- Masuk ke direktori dimana file Python Anda disimpan (contoh: cd /Users/admin/Desktop/).
- Jalankan script Python dengan menggunakan python diikuti dengan nama file (contoh: python cetak.py).
- Script Python Anda akan dieksekusi/dijalankan.
Windows
- Buka Python sheel, Anda bisa mencarinya di tombol START.
- Tuliskan script Python Anda, contoh: print("Selamat datang di Python"). jika sudah tekan tombol ENTER, dan script Python akan dijalankan/eksekusi.
- Untuk keluar dari sheel Python ketik exit()
Mac
OS
- Buka terminal.
- Ketik python maka Anda akan masuk ke sheel Python.
- Tuliskan script Python Anda, contoh: print("Selamat datang di Python"). jika sudah tekan tombol ENTER, dan script Python akan dijalankan/eksekusi.
- Untuk keluar dari sheel Python ketik exit()
atau
- Gunakan teks editor.
- Buat file baru, dan ketikan script python Anda, contoh: print("Selamat datang di Python").
- Save As dengan ekstensi .py (contoh: cetak.py).
- Jalankan file dengan menggunakan Terminal.
- Buka terminal CTRL+ALT+T
- Masuk ke direktori dimana file Python Anda disimpan (contoh: cd /Users/admin/Desktop/).
- Jalankan script Python dengan menggunakan python diikuti dengan nama file (contoh: python cetak.py).
- Script Python Anda akan dieksekusi/dijalankan.
Untuk pembahasan selanjutnya tunggu
dipostingan selanjutnya yaaaaaa😁

Terima Kasih membantu sekali :)
BalasHapusSangat membantu... Terima kasih..
BalasHapus